Cara Buat CV Lamaran Kerja Yang Benar Supaya Menarik Dan Memuaskan
Panduan cara buat CV lamaran kerja yang benar supaya menarik dan memuaskan kini banyak dicari oleh para fresh graduate. Banyak orang mencari formatnya ini dikarenakan mereka ingin membuat resume terbaik sehingga potensi diterima bekerja pun semakin besar.
Pahami Cara Buat CV Lamaran Kerja yang Benar Supaya Menarik dan Memuaskan
Agar CV Anda diterima oleh HRD, pastikan format dan kontennya benar sehingga pihak perusahaan tidak ragu untuk memilih sebagai kandidat terbaik. Namun apabila terlihat kurang menarik, umumnya akan menggagalkan seleksi berkas. Berikut adalah panduan membuatnya menjadi lebih bagus:
Agar CV Anda diterima oleh HRD, pastikan format dan kontennya benar sehingga pihak perusahaan tidak ragu untuk memilih sebagai kandidat terbaik. Namun apabila terlihat kurang menarik, umumnya akan menggagalkan seleksi berkas. Berikut adalah panduan membuatnya menjadi lebih bagus:
1. Lakukan Riset Pekerjaan yang Diinginkan
Sebelum memahami mengenai bagaimana membuat CV, pastikan Anda melakukan riset pekerjaan terlebih dahulu. Adanya informasi dapat dilakukan dengan mencari via internet. Kemudian pastikan dahulu perusahaan serta job yang akan dilamar.
Melamar pekerjaan ke universitas dengan ke perusahaan IT, memang sedikit berbeda fortmatnya dikarenakan perbedaan regulasi yang ada. Sebagai contoh jika mengirimkan CV ke bidang kesenian, tentu lebih fleksibel dengan memaksimalkan kreativitas yang dimiliki.
Sebelum memahami mengenai bagaimana membuat CV, pastikan Anda melakukan riset pekerjaan terlebih dahulu. Adanya informasi dapat dilakukan dengan mencari via internet. Kemudian pastikan dahulu perusahaan serta job yang akan dilamar.
Melamar pekerjaan ke universitas dengan ke perusahaan IT, memang sedikit berbeda fortmatnya dikarenakan perbedaan regulasi yang ada. Sebagai contoh jika mengirimkan CV ke bidang kesenian, tentu lebih fleksibel dengan memaksimalkan kreativitas yang dimiliki.
2. Memahami Isi CV dengan Baik dan Benar
Selanjutnya, ada baiknya mengetahui poin-poin apa saja yang harus ada dalam daftar riwayat hidup. Dengan melihat beberapa contohnya, tentu Anda akan semakin memahaminya. Hal ini umumnya mengandung beberapa poin antara lain, identitas, ketrampilan, pendidikan, prestasi dan skill.
Apabila ada pelatihan penting dan berkaitan dengan posisi di perusahaan tujuan, maka jangan lupa mencantumkannya. Umumnya training yang dicantumkan ialah informasi penting saja. Jadi, semisal Anda melamar pekerjaan untuk guru, berikan juga beberapa list terbaik sesuai bidang tersebut.
Selanjutnya, ada baiknya mengetahui poin-poin apa saja yang harus ada dalam daftar riwayat hidup. Dengan melihat beberapa contohnya, tentu Anda akan semakin memahaminya. Hal ini umumnya mengandung beberapa poin antara lain, identitas, ketrampilan, pendidikan, prestasi dan skill.
Apabila ada pelatihan penting dan berkaitan dengan posisi di perusahaan tujuan, maka jangan lupa mencantumkannya. Umumnya training yang dicantumkan ialah informasi penting saja. Jadi, semisal Anda melamar pekerjaan untuk guru, berikan juga beberapa list terbaik sesuai bidang tersebut.
3. Memilih Desain CV yang Menarik
Cara buat CV lamaran kerja yang benar supaya menarik dan memuaskan tidak sesulit bayangan. Namun, Anda harus menentukan dahulu desainnya. Sebab kini ada banyak cara menghasilkan CV yang berkualitas. Bahkan, berbagai format telah tersebar luas di internet dengan banyak contoh kerennya.
Namun, sebaiknya sesuaikan desainnya dengan pekerjaan di perusahaan yang akan dilamar. Apabila ingin menampilkan kesan profesional namun tetap menarik dilihat, pastikan CV berdesain simpel serta memiliki konten mudah pahami. Hindari menggunakan simbol karena berpotensi sulit untuk dipahami.
Cara buat CV lamaran kerja yang benar supaya menarik dan memuaskan tidak sesulit bayangan. Namun, Anda harus menentukan dahulu desainnya. Sebab kini ada banyak cara menghasilkan CV yang berkualitas. Bahkan, berbagai format telah tersebar luas di internet dengan banyak contoh kerennya.
Namun, sebaiknya sesuaikan desainnya dengan pekerjaan di perusahaan yang akan dilamar. Apabila ingin menampilkan kesan profesional namun tetap menarik dilihat, pastikan CV berdesain simpel serta memiliki konten mudah pahami. Hindari menggunakan simbol karena berpotensi sulit untuk dipahami.
4. Pilihlah Format Sederhana
Pilihlah format CV simpel namun menarik. Hindari menggunakan warna background terlalu mencolok atau ramai sebab ini berpotensi membuat pembaca lamaran tidak nyaman. Akan lebih baik jika memakai latar belakang putih atau warna soft karena menampilkan kesan profesional.
Pastikan warna background sesuai dengan huruf jadi tulisannya tetap terbaca oleh HRD perusahaan. Pemilihan format dan latar belakang sangatlah penting karena jika tidak pas, bisa-bisa Anda gagal tes kerja hanya karena CV yang berantakan. Untuk itu berhati-hati saat membuatnya.
Pilihlah format CV simpel namun menarik. Hindari menggunakan warna background terlalu mencolok atau ramai sebab ini berpotensi membuat pembaca lamaran tidak nyaman. Akan lebih baik jika memakai latar belakang putih atau warna soft karena menampilkan kesan profesional.
Pastikan warna background sesuai dengan huruf jadi tulisannya tetap terbaca oleh HRD perusahaan. Pemilihan format dan latar belakang sangatlah penting karena jika tidak pas, bisa-bisa Anda gagal tes kerja hanya karena CV yang berantakan. Untuk itu berhati-hati saat membuatnya.
5. Memberikan Informasi Secara Detail
Selanjutnya berikan berbagai informasi detail yang harus ada dalam CV. Sebagai contoh, pada data pribadi, isikan mengenai nama, alamat, email, nomor telepon serta jenis kelamin. Anda pun bisa menambahkan kewarganegaraan dan agama. Pastikan tidak ada salah penulisan gelar maupun nama.
Selain itu, pastikan juga telah mengisikan secara detail seluruh info yang dibutuhkan seperti pendidikan dan pengalaman kerja. Usahakan memberikan informasi secara runtut menurut waktunya. Pada bagian pekerjaan, isikan beserta jobdesknya secara singkat dan jangan terlalu panjang.
Selanjutnya berikan berbagai informasi detail yang harus ada dalam CV. Sebagai contoh, pada data pribadi, isikan mengenai nama, alamat, email, nomor telepon serta jenis kelamin. Anda pun bisa menambahkan kewarganegaraan dan agama. Pastikan tidak ada salah penulisan gelar maupun nama.
Selain itu, pastikan juga telah mengisikan secara detail seluruh info yang dibutuhkan seperti pendidikan dan pengalaman kerja. Usahakan memberikan informasi secara runtut menurut waktunya. Pada bagian pekerjaan, isikan beserta jobdesknya secara singkat dan jangan terlalu panjang.
6. Tonjolkan Prestasi Diri Anda
Selain memberikan informasi kepada pelamar mengenai data diri, Anda juga wajib menginformasikan tentang keahlian seperti kemampuan berbicara bahasa asing serta skill lain yang dimiliki. Selain itu, apabila pernah mengikuti perlombaan dan memenangkan, cantumkan pula di dalamnya.
Di CV wajib hukumnya menonjolkan diri secara profesional agar perusahaan melirik kemampuan Anda. Prestasi juga tidak harus di bidang akademik, bisa pula dituliskan kegiatan yang pernah dilakukan beserta tanggal dan durasinya. Ini ialah poin plus karena menampilkan sisi positif pribadi seseorang.
7. Batasi CV Agar Padat dan Berisi
Saat menulis sebuah CV, disarankan membatasi beberapa halaman saja (sebab jika terlalu panjang HRD akan malas membacanya). Oleh karena itu, usahakan agar menuliskan informasi data diri maksimal 2 halaman. Ini dirasa sudah cukup untuk menggambarkan pribadi dan prestasi sang pembuat CV.
Sebaiknya isilah CV dengan informasi-informasi penting saja. Usahakan kontennya padat dan berisi maksimal 2 halaman. Apabila hal ini diterapkan pada proses pembuatan, dijamin kemungkinan lamaran diterima semakin besar. Sebab, sebagian orang lebih senang membaca info yang penting-penting saja.
8. Hanya Cantumkan Info yang Relevan
Tips penting lainnya adalah cantumkan info yang relevan saja. Apabila Anda melamar suatu pekerjaan, jangan menyantumkan informasi yang kurang penting. Maka dari itu, pilihlah secara bijak dan sesuaikan dengan job. Ini akan membuat pemilik perusahaan merasa lebih tertarik saat membacanya.
Jika menuliskan banyak keahlian namun sama sekali tidak ada sangkut pautnya dengan pekerjaan, karena akan sia-sia. Bahkan, kemungkinan diterima pun makin sedikit. Selain terlihat berantakan karena kontennya kurang fokus, pihak perusahaan pun mungkin menjadi ragu dengan kemampuan utama Anda.
9. Silakan Baca Ulang CV Anda
Setelah menuliskan CV secara runtut serta padat, sebaiknya baca ulang dan coba posisikan diri sebagai HRD. Lihat apakah lamaran tersebut sudah layak digunakan untuk melamar pekerjaan atau tidak. Jangan sampai salah ketik satu huruf pun dan cek lagi apakah ada tanda yang kurang atau tidak ditulis kapital.
Setelah membaca ulang, lakukan revisi secepatnya apabila ternyata ada bagian yang perlu dihapus atau diganti. Tahapan ini sangatlah penting jadi Anda bisa tahu apakah lamaran tersebut harus sudah termasuk CV berkualitas ataupun tidak. Apabila tak ada kesalahan, itu berarti sudah siap dikirimkan.
Selain memberikan informasi kepada pelamar mengenai data diri, Anda juga wajib menginformasikan tentang keahlian seperti kemampuan berbicara bahasa asing serta skill lain yang dimiliki. Selain itu, apabila pernah mengikuti perlombaan dan memenangkan, cantumkan pula di dalamnya.
Di CV wajib hukumnya menonjolkan diri secara profesional agar perusahaan melirik kemampuan Anda. Prestasi juga tidak harus di bidang akademik, bisa pula dituliskan kegiatan yang pernah dilakukan beserta tanggal dan durasinya. Ini ialah poin plus karena menampilkan sisi positif pribadi seseorang.
7. Batasi CV Agar Padat dan Berisi
Saat menulis sebuah CV, disarankan membatasi beberapa halaman saja (sebab jika terlalu panjang HRD akan malas membacanya). Oleh karena itu, usahakan agar menuliskan informasi data diri maksimal 2 halaman. Ini dirasa sudah cukup untuk menggambarkan pribadi dan prestasi sang pembuat CV.
Sebaiknya isilah CV dengan informasi-informasi penting saja. Usahakan kontennya padat dan berisi maksimal 2 halaman. Apabila hal ini diterapkan pada proses pembuatan, dijamin kemungkinan lamaran diterima semakin besar. Sebab, sebagian orang lebih senang membaca info yang penting-penting saja.
8. Hanya Cantumkan Info yang Relevan
Tips penting lainnya adalah cantumkan info yang relevan saja. Apabila Anda melamar suatu pekerjaan, jangan menyantumkan informasi yang kurang penting. Maka dari itu, pilihlah secara bijak dan sesuaikan dengan job. Ini akan membuat pemilik perusahaan merasa lebih tertarik saat membacanya.
Jika menuliskan banyak keahlian namun sama sekali tidak ada sangkut pautnya dengan pekerjaan, karena akan sia-sia. Bahkan, kemungkinan diterima pun makin sedikit. Selain terlihat berantakan karena kontennya kurang fokus, pihak perusahaan pun mungkin menjadi ragu dengan kemampuan utama Anda.
9. Silakan Baca Ulang CV Anda
Setelah menuliskan CV secara runtut serta padat, sebaiknya baca ulang dan coba posisikan diri sebagai HRD. Lihat apakah lamaran tersebut sudah layak digunakan untuk melamar pekerjaan atau tidak. Jangan sampai salah ketik satu huruf pun dan cek lagi apakah ada tanda yang kurang atau tidak ditulis kapital.
Setelah membaca ulang, lakukan revisi secepatnya apabila ternyata ada bagian yang perlu dihapus atau diganti. Tahapan ini sangatlah penting jadi Anda bisa tahu apakah lamaran tersebut harus sudah termasuk CV berkualitas ataupun tidak. Apabila tak ada kesalahan, itu berarti sudah siap dikirimkan.
Contoh CV Berkualitas
Daftar Riwayat Hidup (Curriculum Vitae)
DATA PRIBADI
Nama : Rayna Indah Pertiwi
Tempat/Tanggal Lahir : Surabaya, 11 Desember 1999
Alamat : Jl. Sangkuriang, Bandung, Jawa Barat
Nomor HP : 0813 1212 2xxx
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Kewarganegaraan : Indonesia
Status : Belum Menikah
Email : raynaindah@gmail.com
Hobi: membaca
PENDIDIKAN FORMAL
Tahun 2005 – 2011 SD Negeri 101 Surabaya
Tahun 2011 – 2013 SMP Negeri 11 Surabaya
Tahun 2013 – 2016 SMA Negeri 12 Surabaya
Tahun 2016 – 2020 Ilmu Ekonomi Universitas Gadjah Mada (IPK 3,5)
PENDIDIKAN NON-FORMAL
2013 English Course English First (EF)
2018 Kursus Corel Draw
PENGALAMAN ORGANISASI
Anggota BEM Universitas Gadjah Mada 2017-2018
Bendahara Osis SMA Negeri 12 Surabaya
KEAHLIAN KHUSUS
Bahasa Inggris (Speaking, Listening, Writing)
Komputer (Microsoft Office, Adobe Ai, Photoshop)
Public Speaking
Mengajar
MC
Demikian cara buat CV lamaran kerja yang benar supaya menarik dan memuaskan.Kini Anda mengetahuibahwa pembutannya tidak sesulit bayangan. Agar diterima perusahaan, pastikan hanya mengisikan informasipenting serta relevan. Selain itu gunakan desain simpel namun profesional.
Post a Comment for "Cara Buat CV Lamaran Kerja Yang Benar Supaya Menarik Dan Memuaskan"